Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menjalin kerja sama dengan Intani dalam proyek riset terkait akuaponik. Riset ini dilakukan di Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, di green house kediaman rumah K.H Ma’ruf Amin Wakil Presiden RI (2019-2024). Tim riset  yang dipimpin oleh Dr. Bambang Widyo melibatkan peneliti 13 BRIN yang memiliki latar belakang pendidikan dalam budi daya ikan serta tanaman. Penelitian ini direncanakan berlangsung selama tiga bulan hingga Maret 2025.

sumber: intani

Riset ini mengangkat konsep budi daya hidroponik tumpang gilir serta akuaponik berbasis keseimbangan bakteri bioremediasi. Akuaponik sendiri merupakan sistem yang menggabungkan budi daya akuakultur (ikan) dengan hidroponik (tanaman tanpa media tanah). Sistem ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain efisiensi lahan dan air, produksi ganda (ikan dan tanaman), ramah lingkungan karena mengurangi penggunaan pestisida serta pupuk kimia, dan berkontribusi pada peningkatan ketahanan pangan

sumber: intani

Menurut Dr. Bambang terdapat tiga komponen utama dalam sistem akuaponik, yaitu:

  1. Kolam ikan sebagai tempat budi daya ikan yang menghasilkan limbah kaya nutrisi.
  2. Media tanam yang berfungsi menyerap nutrisi dari air untuk pertumbuhan tanaman.
  3. Sistem sirkulasi air, di mana pompa dan pipa mengalirkan air dari kolam ikan ke media tanam, lalu kembali lagi ke kolam.

Melalui riset ini, diharapkan sistem akuaponik dapat menjadi solusi efektif dalam pengembangan urban farming, mendukung keberlanjutan pangan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan.

LEAVE A REPLY